UNIKAMA – Setelah dilantik, Ormawa (Organisasi Kemahasiswaan) Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) harus mengikuti LKMM-TD (Latihan Ketrampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat Dasar) yang diadakan oleh Biro Administrasi Kemahasiswaan (BAK) selama tiga hari (04-06/02/2020).
“Dengan adanya LKMM-TD ini mahasiswa bisa meningkatkan kemampuan manajerial agar bisa menjadi lebih baik. Selain itu, Ormawa diharapkan bisa melakukan perubahan pada unit-unit mereka lewat Program Kerja (Proker) masing-masing,” ungkap Kepala BAK Ayu Asmah, M.Pd.
Selama ini masih banyak mahasiswa yang mencontoh dan mengubah sedikit Proker milik kakak tingkatnya. Dalam pelatihan inilah mereka akan diajarkan prosedur pembuatan Proker yang baik dan berkualitas, menyusun kepanitiaan, dan mengatur keuangan. Hal ini tentunya sangat bermanfaat sekali untuk Ormawa dan nanti mereka juga bisa menerapkan hal tersebut saat berada di dunia kerja.
“Tidak hanya ilmu manajerial saja, di pelatihan kali ini Ormawa juga berlatih tentang keprotokoleran. Disini mereka juga diajarkan cara menyambut tamu dengan baik sampai tata cara membuat sebuah acara atau kegiatan agar susunan acara tertata rapi,” tambahnya.
Wanita yang akrab disapa Ayu ini berharap mahasiswa memiliki visi yang jelas dan bisa dituangkan dalam suatu proker. Tidak hanya menulis sebuah proposal yang bagus dan berkualitas, tetapi juga harus benar-benar terealisasi.
Sementara itu, Dr. Joice Soraya, SH, M.Hum juga menerangkan akan pentingnya kegiatan LKMM TD. Disini, masing-masing Ormawa bisa tahu cara menyusun program-program yang baik dan berkualitas.
“Dalam kegiatan ini, mahasiswa juga diajarkan tentang cara melakukan evaluasi kerja dalam setiap proker, cara membuat suatu acara yang bergengsi dengan dana terbatas tetapi tetap berjalan lancar. Tugas kita sekarang adalah membantu mereka berinovasi dan mendukung prokernya selama hal tersebut berdampak positif untuk Unikama,” ujarnya.
Untuk kegiatan ini, BAK Unikama mendatangkan pemateri dari Institut Teknologi Sepuluh November Dr. Ir. Budi Utomo Kukuh Widodo, ME yang menerangkan tentang cara mengatur suatu unit kegiatan agar berjalan lancar.
“Jika ingin mengadakan suatu kegiatan Ormawa harus bisa memahami analisis lingkungan, apa saja yang dibutuhkan dari kegiatan tersebut dan melakukan perumusan awal. Kemudian, mereka harus melakukan penjabaran dan berlanjut pada penetapan sebuah rencana kegiatan. Di sini juga harus ditunjukkan tolok ukur keberhasilan kegiatan,” paparnya.
Setelah melakukan hal tersebut, mereka akan merancang kepanitiaan schedule, lalu dilanjutkan dengan penetapan. Langkah selanjutnya adalah masuk pada rancangan kegiatan.
“Tidak mudah jika ingin membuat suatu kegiatan, meskipun kegiatannya sederhana. Jika ingin sukses, harus memanage kegiatan satu persatu dengan teliti. Butuh perencanaan yang matang agar suatu unit kegiatan bisa sukses,”tutupnya.
Maka dari itu, sebagai Ormawa sudah seharusnya mahasiswa memiliki manajemen waktu yang baik agar bisa mengatur suatu kegiatan dengan baik mulai dari awal perencanaan kegiatan sampai pelaksanaan. Hal ini agar pelaksanaan kegiatan berjalan lancar tanpa halangan apapun, meskipun tidak sempurna setidaknya mereka berusaha untuk memberikan yang terbaik.