Penggunaan narkoba atau obat-obatan terlarang bukan hanya dilarang, tetapi juga bisa menyebabkan gangguan pada kesehatan tubuh. Dari semua jenis obat-obatan terlarang yang ada, ganja menjadi salah satu yang cukup populer dan diklaim bisa membantu mengatasi beberapa jenis penyakit. Selain itu, penggunaannya tidak boleh sembarangan.
Penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba) adalah hal yang harus dihindari.Badan Narkotika Nasional (BNN) Indonesia menyebut bahwa narkoba merupakan bahan atau zat yang dapat menimbulkan ketergantungan fisik dan psikologis. Dalam jangka panjang, penggunaan obat-obatan bisa memengaruhi kondisi kejiwaan atau psikologis, seperti pikiran, perasaan, dan perilaku seseorang. Jenis narkoba yang cukup popular adalah ganja dan sabu. Keduanya berasal dari golongan yang berbeda, tetapi sama-sama bias memberi dampak berbahaya bagi tubuh.
Ganja atau mariyuana adalah psikotropika mengandung tetrahidrokanabinol dan kanabidiol yang membuat pemakainya mengalami euforia. Ganja biasanya dibuat menjadi rokok untuk dihisap supaya efek dari zatnya bereaksi. Dampak dari penggunaan ganja :
• Kemungkinan terserang bronkitis
• Tenggorokan menjadi berdahak ketika menghisap ganja
• Iritasi paru
• Sistem kekebalan tubuh melemah
• Memperburuk kondisi paru-paru seperti asma
• Mata merah akibat peredaran darah meningkat
• Gangguan perkembangan janin selama kehamilan
• Gangguan perkembangan otak dikalangan remaja
• Gejala depresi
• Sulit untuk berpikir jernih
• Gejala putus obat
• Reaksi lambat terhadap rangsangan
• Paronia dan halusinasi sementara
Sabu- Sabu atau Metamfetamina adalah obat psikostimulansia dan simpatomimetik yang digunakan untuk kasus parah gangguan hiperaktivitas kekurangan perhatian atau nerkolepsi dengan nama Desoxyn, tetapi juga disalahgunakan sebagai narkotika,
Dampak dari penggunaan Sabu-Sabu :
• Nafsu makan meninggi
• Depresi
• Mood swing
• Kesulitan berkonsentrasi
• Paranoid
• Psikosis
• Halusinasi
• Kecemasan
• Gelisah
• Siklus tidur terganggu
• Kulit pucat
• Penampilan fisik berantakan
• Pergerakan lambat
• Kontak mata yang buruk
Ada beberapa jenis narkoba yang penggunaan diperbolehkan, yaitu untuk kalangan medis dan penelitian. Artinya, tidak sembarangan orang bisa dan boleh menggunakan narkoba dengan bebas. Jika penyalahgunaannya berlanjut, ganja, sabu, maupun jenis narkoba lainnya bisa memicu gangguan kesehatan yang berbahaya diantaranya:
 Dehidrasi
Kekurangan cairan tubuh alias dehidrasi menjadi salah satu jenis gangguan kesehatan yang bisa terjadi. Pasalnya, penyalahgunaan zat tersebut bisa menyebabkan terganggunya keseimbangan elektrolit di dalam tubuh, sehingga mengakibatkan tubuh mengalami kekurangan cairan. Dehidrasi tidak boleh diabaikan begitu saja karena bisa memicu kondisi yang lebih berbahaya, seperti kejang-kejang , halunsinasi, sesak napas, hingga masalah pada organ tubuh.
 Kerusakan Otak
Salah satu bagian tubuh yang paling mungkin berdampak dari penyalahgunaan narkoba adalah organ otak. Obat-obatan terlarang ini bisa memicu gangguan pada kemampuan berpikir dan merusak struktur otak. Dalam jangka panjang, penggunaan narkoba bisa menyebabkan seseorang kehilangan memori serta menghambat fungsi otak secara keseluruhan atau sebagian/
 Halusinasi
Penggunaan ganja bisa meningkatkan risiko seseorang mengalami halusinasi. Jika digunakan dalam jangka panjang dan dosis yang besar, jenis narkoba ini juga bisa mengakibatkan penggunanya muntah, mual, serta gangguan kecemasan. Selain itu, penggunaan dalam waktu panjang juga bisa mengakibatkan seseorang mengalami dampak yang buruk, seperti gangguan mental, serangan panic, dan depresi.
 Penurunan Kesadaran
Penggunaan narkoba dalam jangka panjang dan dosis berlebihan bisa menyebabkan seseorang mengalami penurunan kesadaran. Ganja maupun narkoba yang digunakan memang bisa memberi dampak “high” alias membuat tubuh terasa tenang. Namun jika berlebihan, penggunaan obat-obatan terlarang bisa menyebabkan penurunan kesadaran secara drastic . Pada tingkat yang lebih parah, hal ini bisa mengakibatkan penggunanya tidur terus-menerus dan berujung pada hilangnya nyawa.
 Gangguan Kualitas Hidup
Pengunaan narkoba bisa menyebabkan efek ktergantungan dan hal ini pada akhirnya menyebabkan gangguan kualitas hidup. Ganja maupun jenis narkoba lain bisa menyebabkan penggunanya sulit berkonsentrasi, mengalami gangguan kesehatan, hingga berurusan dengan hukum karena peredaran narkoba adalah hal yang dilarang.

Lebih bahaya mana Ganja atau Sabu-Sabu?